Jika kebetulan atau
sengaja berkunjung ke Kabupaten Kuningan, sempatkanlah mengunjungi objek wisata
ini. Ya, nama objek wisatanya adalah Kolam Ikan Dewa Cigugur. Kolam Ikan Dewa Cigugur
ini sebagaimana namanya, terletak di desa Cigugur, Kecamatan Cigugur Kabupaten
Kuningan. Di objek wisata ini Anda akan dimanjakan dengan terapi ikan layaknya
di spa-spa modern, yakni jika Anda mencemplungkan kaki (atau kalau kuat dengan
sensasi gelinya, tubuh Anda) segerombolan ikan-ikan nilem kecil sontak tanpa
dikomando akan langsung mengerubungi kaki Anda dan menggigitnya.
Pada pengalaman
pertama, mungkin Anda akan merasa sedikit sakit bercampur ,perih, tapi
lama-kelamaan akan timbul sensasi lain yaitu Anda akan merasa geli kemudian
keasyikan dibuatnya. Konon terapi ini sangat bermanfaat untuk tubuh Anda. Menurut
kepercayaan orang-orang yang telah mencobanya, terapi ini mbermanfaat untuk
memuluskan kulit. Karena ikan-ikan nilem ini hanya akan menggigiti kulit, kering
dan mati di sela-sela kaki Anda. Jadi alih-alih kaki Anda terluka karena
gigitannya, malah kulit kaki akan lebih halus dan bersih.
Kolam Ikan Dewa Cigugur
Mengenai sejarah objek
wisata terapi ikan nilem ini sendiri konon ditemukan secara tidak sengaja. Suatu
sore, sekumpulan anak muda yang habis bermain volley sambil menghilangkan
lelah, iseng merendam kakinya di kola mini. Dan tanpa diduga, tiaba-tiba
segerombolan ikan-ikan kecil mengerubungi kakinya dan menggigit-gigit kecil
yang membuat, pemuda itu kaget dan sontak memekik. Tapi karena penasaran,
bukannya kapok, para pemuda itu kembali mencemplungkan kakinya kembali. Dan setelah
dirasa-rasa, kok rasanya enak juga, “Mirip terapi-terapi ikan di spa mahal di Jakarta,”
ujar salah satu dari mereka.
Pengunjung sedang menikmati terapi ikan nilem
Dari sinilah kemudian
cerita tentang terapi ikan nilem ini menyebar dari mulut ke mulut yang pada
akhirnya menarik pengunjung untuk ikut datang untuk merasakan sensasi gigitan
ikan nilam. “Pada hari libur, pengunjung Kolam Cigugur bisa mencapai 500 orang.
Sebetulnya tidak ada promosi khusus, hanya cerita dari mulut ke mulut,” tutur
Apid, salah satu pengelola kolam ikan itu.
Mengenai keberadaan ikan-ikan
nilem ini sendiri konon bukan dari hasil budidaya, tapi memang datang sendiri
ke kolam itu yang kemudian berkembang biak hingga menjadi semakin banyak dan
bertambah banyak seperti sekarang ini.
Ikan
Dewa
Pada awlanya Kolam Cigugur bernama Kolam Ikan Keramat karena menampung ikan
dewa atau ikan kancra bodas (ikan mas putih). Ikan ini dibilang keramat karena
populasinya terbatas dan sulit dibudidayakan. Agar tidak punah, ikan pun
dikeramatkan.
Menurut legenda ikan dewa tidak boleh dipindah atau dibawa sembarangan karena bisa berakibat buruk bagi yang mengambil. Konon, Kolam Cigugur terbentuk karena Sunan Gunung Jati menancapkan tongkatnya ke tanah di desa itu saat mencari air untuk wudlu. Sumber mata air itu masih ada di kolam terkecil dari tiga kolam yang ada.
Menurut legenda ikan dewa tidak boleh dipindah atau dibawa sembarangan karena bisa berakibat buruk bagi yang mengambil. Konon, Kolam Cigugur terbentuk karena Sunan Gunung Jati menancapkan tongkatnya ke tanah di desa itu saat mencari air untuk wudlu. Sumber mata air itu masih ada di kolam terkecil dari tiga kolam yang ada.
2 comments:
sok yg mau ikan nilem, bisa hubungi ane di 08987000123.. Rp.60rb/kg siap kirim.. silahkan mampir ke lokasi,,posisi di sumedang jabar
ITS REALLY A GOOD THING TO DEAL WITH YOUR ISSUES YOURSELF,
ufabet
Post a Comment