Mengunjungi Curug Ciputri; Tempat Mandi Para Bidadari

Curug Ciputri merupakan sebuah objek wisata alam di Kota Kuningan. Air terjun yang sangat kental dengan cerita legenda ini terletak di Desa Cisantana, Kecamatan Cigugur, Kabupaten Kuningan – Jawa Barat. Di samping curug Ciputri, di wilayah ini juga terdapat bumi perkemahan Palutungan yang begitu terkenal karena sering dijadikan tempat perkemahan, baik oleh para pendaki gunung Ciremai maupun anak-anak Pramuka.

Legenda yang terdapat di Curug Ciputri sendiri adalah bahwa air terjun yang tingginya kurang lebih 8 meter itu merupakan tempat para putri khayangan atau bidadari mandi. Kapan saatnya bidadari turun dari khayangan untuk mandi sendiri diyakini adalah pada saat hujan gerimis dan matahari tetap bersinar. Pada saat itulah akan muncul pelangi yang oleh penduduk setempat dipercaya sebagai tangga oleh para bidadari untuk turun dari khayangan ke bumi. Dan jika ditilik secara seksama dengan angle yang tepat maka air terjun tersebut akan menyerupai sosok seorang putri yang memakai gaun pengantin berwarna putih. Maka tak heran bila air di Curug Ciputri ini pun dipercaya berkhasiat membuat orang jadi enteng jodoh. Disamping enteng jodoh, air curug pun diyakini memiliki khasiat untuk mengobati penyakit tulang seperti reumatik, asam urat, dan lain sebagainya. 

Curug yang memiliki tinggi kurang lebih sekitar 8 meter itu bentuknya apabila ditilik secara teliti menyerupai sosok pengantin yang menggunakan gaun putih. Itulah sebabnya mengapa curug ini dinamakan curug Siputri. Selain itu, air curug juga dipercaya memiliki khasiat mempermudah dapat jodoh dan mengandung khasiat obat, khususnya rematik dan penyakit tulang. Ada juga yang percaya, air Curug Putri yang bersumber dari mata air di gunung Ciremai itu bisa mengobati 1.001 macam penyakit.

Tidak heran, jika gerimis tiba dan pelangi terbentuk, banyak pengunjung yang akan membiarkan air hujan membasahi tubuhnya, berendam, atau sekedar membasuh muka, karena pada momen inilah tuah air dari curug ciputri akan memancarkan khasiatnya.  

Sementara untuk akses menuju Curug Ciputri itu sendiri sangat mudah dijangkau karena badan jalan sudah beraspal. Luas jalan pun bisa dilewati oleh berbagai jenis kendaraan, baik roda dua maupun roda empat. Dan letak Curug Ciputri ini hanya beberapa meter saja dari  pos penjagaan Taman Nasional Gunung Ciremai. Untuk memasuki taman nasional Anda harus menebus karcis kurang lebih sebesar Rp. 7000. Sementara untuk keperluan komunikasi, sinyal telefon seluler dari sejumlah operator tergolong cukup kuat, sehingga sangat membantu wisatawan.